Profil Ulfah, S.Pd.I

Guru SKI

Ulfah adalah nama yang sangat singkat dan mudah untuk diingat. Sebenarnya awal dilahirkan nama lengkapnya adalah Mariya Ulfah tepatnya di Teluk Betung tanggal 12 Desember 1982, tetapi ketika lulus kelas 6 SD diijazah tertulis Ulfah saja dan karena orangtua tidak mengurus kesalahan penulisan nama tersebut maka akhirnya sampai sekarang namanya permanen menjadi Ulfah saja, wkwkwk

Ia mengawali pendidikan di MIS Mathlaul Anwar Sinar Laut pada tahun 1988. Kemudian melanjutkan pendidikan ke MTs Al-Utrujiyyah Kota Karang. Lalu di tahun 1997 ia mencoba untuk melanjutkan pendidikan ke luar Lampung tepatnya di pondok pesantren Gontor putri Mantingan Ngawi Jawa Timur. Di sanalah ia belajar kemandirian dan kedisiplinan yang insya Allah sangat berguna untuk bekal hidup saat ini. Selanjutnya ia meneruskan ke jenjang perguruan tinggi di IAIN Raden Intan Lampung Fakultas Tarbiyah Jurusan Pendidikan Agama Islam dan alhamdulillah lulus di tahun 2006

Setelah lulus kuliah, ia mencoba menerapkan ilmu yang telah didapat dengan menjadi guru honorer di tempatnya sekolah dulu ketika MTs, kemudian di tahun 2010 pindah mengajar di MAN 1 Bandar Lampung sampai saat ini. Awalnya ia kurang percaya diri mengajar anak-anak MA karena postur tubuhnya yang sangat imut tapi dengan berjalannya waktu akhirnya menjadi terbiasa, hehe

Sebagai seorang pendidik, ia mempunyai visi untuk membentuk generasi muda yang berakhlakul karimah, berpengetahuan luas, dan bertakwa kepada Allah SWT. Ia percaya bahwa pendidikan agama tidak hanya sekedar menyampaikan pengetahuan, tetapi juga memainkan peran penting dalam membentuk karakter dan moral siswa. Oleh karena itu, ia selalu berusaha menyisipkan nasehat-nasehat tentang pentingnya adab ketika pembelajaran, serta tidak lupa untuk memberikan contoh yang baik dalam kehidupan sehari-hari, karena motto hidupnya adalah hidup sekali hiduplah yang berarti, maka ia berharap hidupnya memiliki kebermanfaatan untuk orang lain

Berbicara tentang impian, alhamdulillah rasanya hampir seluruh harapan telah berhasil dicapai, seperti memiliki keluarga yang bahagia, anak-anak yang sehat, teman-teman yang baik, rumah yang nyaman dan kendaraan yang cukup, kecuali 1 hal saja yaitu pergi ke tanah suci untuk menunaikan rukun Islam yang ke-5 bersama keluarga tercinta. Ia sangat berharap jika saatnya tiba nanti, ia dan keluarga masih dalam keadaan sehat walafiat sehingga bisa menunaikan ibadah haji dengan baik, Insya Allah!