Home Guru Bahasa Indonesia Dra. Meriati, S.Pd., Guru Bahasa dan Sastra Indonesia MAN 1 Bandar Lampung
Guru Bahasa Indonesia

Dra. Meriati, S.Pd., Guru Bahasa dan Sastra Indonesia MAN 1 Bandar Lampung

Dra. Meriati, S.Pd., Guru Bahasa dan Sastra Indonesia MAN 1 Bandar Lampung Pada tahun 1966, di sebuah kota kecil yang bernama Tanjung Sani di pinggiran Danau Maninjau, Sumatera Barat, hadir […]

Dra. Meriati S.Pd.

Dra. Meriati, S.Pd., Guru Bahasa dan Sastra Indonesia MAN 1 Bandar Lampung

Dra. Meriati S.Pd.

Pada tahun 1966, di sebuah kota kecil yang bernama Tanjung Sani di pinggiran Danau Maninjau, Sumatera Barat, hadir ke dunia seorang bayi mungil dari rahim seorang ibu bernama Hanifah. Terlahir sebagai anak pertama dari dua bersaudara, dengan ayah bernama Muhammad Said Karim, bayi kecil dari pasangan ini tumbuh menjadi anak yang lucu dan ia diberi nama Meriati Said, tetapi lebih akrab dipanggil dengan nama Ati.

Ati kecil menempuh pendidikan dasar di tanah kelahiran hingga kelas V SD. Perjalanan hidup kemudian membawanya melanglang buana ke Bengkulu dan melanjutkan pendidikan di SDM II Bengkulu yang diselesaikan pada tahun 1980. Perjalanan hidup Ati kecil tidak terhenti sampai di situ, setelah menamatkan SD, ia melanjutkan pengembaraannya ke Ibu Kota Jakarta. Pendidikan di MTsN III Jakarta diselesaikannya pada tahun 1980. Kemudian ia melanjutkan ke PGAN 28 Jakarta dan lulus pada tahun 1986.

Setelah mendapatkan pengalaman mengajar selama satu tahun sebagai guru, pada tahun berikutnya, tepatnya tahun 1987, Ati melanjutkan pendidikan ke IAIN Syarif Hidayatullah, Fakultas Tarbiyah, Jurusan Pendidikan Agama, dan menyelesaikannya pada April tahun 1992. Di tahun yang sama, Bu Meri, begitu ia akrab disapa oleh rekan-rekan dan murid-muridnya, mencari angin segar dan pengalaman hidup sebagai guru honorer di MAN 1 Bandar Lampung.

Tahun 1993, ia mencoba peruntungan untuk menjadi Pegawai Negeri Sipil. Alhamdulillah, dewi fortuna menghampirinya. Sejak tahun 1993, ia resmi diangkat menjadi PNS dan dipercaya mengampu mata pelajaran Bahasa Indonesia.

Perjalanan sebagai guru dari hari ke hari, bulan ke bulan, dan tahun ke tahun dilalui dengan senang hati. Banyak suka dan duka memang dalam menjalani tugas sebagai seorang pendidik, tetapi lebih banyak sukanya.

Delapan tahun kemudian, tepatnya pada September tahun 2001, ia kembali mengikuti kuliah S1 di Universitas Lampung dengan mengambil program studi Bahasa dan Sastra Indonesia. Pendidikan tersebut diselesaikannya dalam waktu 18 bulan, tepatnya pada Maret 2003.

Setelah selesai kuliah, Bu Meri melanjutkan kembali pengabdiannya sebagai guru mata pelajaran Bahasa Indonesia hingga saat tulisan ini dibuat. Perjalanan sebagai seorang guru telah ia lalui selama lebih dari 30 tahun. Menjelang masa purnabakti ini, ia masih dipercaya menjalankan berbagai kegiatan selain tugas utamanya sebagai guru mata pelajaran, di antaranya menjadi anggota kepengurusan di kelas unggul, sebagai bagian dari Tim Zona Integritas area Penataan Tata Laksana, membantu tugas Kepala Madrasah sebagai bagian dari Tim Supervisor guru, tergabung dalam Tim Penilaian Kinerja Guru, wali kelas, serta aktif dalam berbagai kepanitiaan kegiatan madrasah.

Semoga Bu Meri selalu diberikan kesehatan dan dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sampai akhir masa pengabdian di MAN 1 Bandar Lampung. Aamiin.

Previously

Drs. M. Arzan Kamal, Guru Bahasa dan Sastra Indonesia MAN 1 Bandar Lampung

Next

Asih Wiyasti, S.Pd., Guru Bahasa dan Sastra Indonesia MAN 1 Bandar Lampung

MDC

MDC