Drs. H. Tri Sutanto, Guru Matematika MAN 1 Bandar Lampung

Drs. H. Tri Sutanto, yang akrab disapa Pak Tri, lahir di Klaten pada tahun 1965. Ia merupakan seorang pendidik yang telah lama mengabdi di dunia pendidikan, yaitu di bidang studi Matematika. Selain mengajar, ia juga dipercaya menjabat sebagai Wakil Kepala Madrasah Bidang Sarana dan Prasarana di MAN 1 Bandar Lampung.

Pak Tri menempuh pendidikan dasar di SD Negeri Bero 1 Trucuk, Klaten, Jawa Tengah. Setelah lulus, ia melanjutkan pendidikan ke SMP Negeri 1 Cawas, kemudian ke SMA Negeri 1 Cawas, masih di daerah Klaten. Pendidikan tinggi ditempuhnya pertama kali di jenjang D3 di UNY/IKIP Yogyakarta, dan kemudian meraih gelar Sarjana (S1) di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Karier profesionalnya dimulai pada tahun 1992 sebagai guru di MAN 1 Lampung Timur. Setelah tujuh tahun mengabdi di sana, pada tahun 1999 ia dipindahkan ke MAN 1 Bandar Lampung. Di madrasah ini, ia tidak hanya dikenal sebagai guru Matematika yang sabar dan telaten, tetapi juga sebagai sosok yang turut berperan penting dalam pengelolaan sarana dan prasarana sekolah.

Sebagai Wakil Kepala Madrasah Bidang Sarana dan Prasarana, Pak Tri bertanggung jawab terhadap perencanaan, pengadaan, serta pemeliharaan fasilitas penunjang proses belajar mengajar. Komitmen dan kepeduliannya terhadap lingkungan belajar yang nyaman menjadikan beliau sebagai salah satu tokoh penting di balik kemajuan infrastruktur MAN 1 Bandar Lampung.

Berbicara tentang latar belakangnya, Pak Tri tumbuh dalam keluarga yang sederhana namun sarat dengan nilai-nilai kehidupan yang kuat. Ayahnya, H. Suranto (almarhum), dan ibunya, Sri Marwanti, berperan penting dalam membentuk karakter dan kedisiplinannya. Setelah dewasa dan menapaki jalan sebagai pendidik, ia menetap di Bandar Lampung. Di kota ini, Pak Tri membina rumah tangga bersama Hj. Filma Mega, S.E., M.E. Mereka dikaruniai empat putra-putri yang tumbuh dengan baik dan menempuh jenjang pendidikan yang membanggakan, yaitu Bhatara Ayi Meta, S.Pi., M.Si.; Afwin Rofiqo Meta, A.Md., Pjk.; Fildza Shabrina Meta, S.E., M.M.; dan Kemilau Tsoraya Ghefira Meta.

Di tengah kesibukannya sebagai pendidik, Pak Tri tetap menyempatkan diri untuk menjalankan hobinya, yaitu berolahraga dan mengaji. Olahraga dan mengaji menjadi cara Pak Tri merawat keseimbangan hidup antara pekerjaan, kesehatan tubuh, dan ketenangan batin. Ketekunannya dalam menjalankan peran sebagai pendidik, pemimpin, dan kepala keluarga menjadikan Pak Tri sebagai teladan bagi banyak rekan kerja dan siswanya.